Rabu, 15 Oktober 2014

Wahai Muslimah, Janganlah Berhias dan Bergaya seperti Wanita Jahiliyah…!

WAHAI MUSLIMAH,
JANGANLAH BERHIAS & BERGAYA SEPERTI WANITA JAHILIYAH …!

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Allah ta’ala berfirman,

وَلا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الأولَى

“Dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” [Al-Ahzab: 33]

Penjelasan Para Ulama Ahli Tafsir tentang Makna Tabarruj (Berhias) Wanita Jahiliyah:

Al-Imam Mujahid rahimahullah,

كانت المرأة تخرج تمشي بين يدي الرجال، فذلك تبرج الجاهلية

“Dahulu wanita Jahiliyah keluar dan berjalan di depan kaum lelaki, inilah yang dimaksud berhias Jahiliyah.” [Tafsir Ibnu Katsir 6/410]

Al-Imam Qotadah rahimahullah berkata,

وكانت لهن مشية وتكسر وتغنُّج فنهى الله عن ذلك

“Wanita-wanita Jahiliyah (di depan kaum lelaki) berjalan, bergaya dan bercanda ria, maka Allah ta’ala melarang tabarruj tersebut.” [Tafsir Atn-Thobari, 20/259, Tafsir Ibnu Katsir 6/410]

Al-Imam Muqotil bin Hayyan rahimahullah berkata,

والتبرج: أنها تلقي الخمار على رأسها، ولا تشده فيواري قلائدها وقرطها وعنقها، ويبدو ذلك كله منها، وذلك التبرج، ثم عمت نساء المؤمنين في التبرج

“Tabarruj (berhias dan bersolek Jahiliyah) adalah seorang wanita mengenakan kerudung di kepalanya namun tidak melilitnya dengan baik agar menutupi perhiasan kalungnya, antingnya dan lehernya, sehingga nampaklah semua itu, inilah yang disebut tabarruj, kemudian larangan tabarruj ini mencakup seluruh wanita beriman.” [Tafsir Ibnu Katsir 6/410]

Al-Imam Ma’mar bin Rasyid rahimahullah berkata,

أن تخرج محاسنها

“Tabarruj adalah seorang wanita keluar rumah dengan menampakkan kecantikannya.” [Fathul Bari, 1/86]

Al-Imam Ath-Thobari rahimahullah berkata,

إن التبرج هو إظهار الزينة، وإبراز المرأة محاسنها للرجال

“Sesungguhnya tabarruj itu adalah seorang wanita yang menampakkan perhiasan dan menampilkan kecantikannya kepada kaum lelaki.” [Tafsir Atn-Thobari, 20/260]

Al-Imam As-Sa’di rahimahullah berkata,

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ أي: اقررن فيها، لأنه أسلم وأحفظ لَكُنَّ، {وَلا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الأولَى} أي: لا تكثرن الخروج متجملات أو متطيبات، كعادة أهل الجاهلية الأولى، الذين لا علم عندهم ولا دين، فكل هذا دفع للشر وأسبابه

“Firman Allah ta'ala,

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ

“Dan hendaklah kalian wahai para wanita tetap di rumahmu” (Al-Ahzab:33).

Maknanya: Tinggallah di dalam rumah karena itu lebih menyelamatkan dan menjaga kalian.

Dan firman Allah ta'ala,

وَلا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الأولَى

“Dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu.” (Al-Ahzab: 33)

Maknanya: Wahai para wanita, janganlah kalian sering keluar rumah dengan mempercantik diri atau mengenakan wewangian seperti kebiasaan wanita-wanita Jahiliyah dahulu yang tidak memiliki ilmu dan ketakwaan, maka semua larangan ini demi mencegah kejelekan dan sebab-sebabnya.” [Tafsir As-Sa’di, hal. 663]

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم
- - - - - - - 〜✽〜 - - - - - - -






Tidak ada komentar:

Posting Komentar